Penelitian Radboud University, Belanda, menunjukkan, pria yang menghabiskan beberapa menit bersama wanita menarik di sebuah kantor, akan tampil kurang baik dalam tes yang dirancang untuk mengukur fungsi otaknya, dibandingkan yang hanya bertemu wanita biasa-biasa saja.
Penelitian yang dipublikasikan di Journal of Experimental and Social Psychology, itu menyebut bahwa kondisi tersebut tak berlaku pada wanita. Otak wanita tak terpengaruh ketika mengobrol dengan pria tampan.
Salah satu psikolog yang terlibat dalam penelitian mengatakan, pria begitu mudah terkesan pada seorang wanita menarik yang belum pernah ditemui. Dalam pengaruh pesona wanita, pria bahkan bisa lupa alamat tinggalnya sendiri.
Tim peneliti melibatkan 40 pelajar pria heteroseksual untuk membuktikan efek tersebut. Mereka melakukan uji memori standar dengan meminta partisipan mengobrol bersama sejumlah wanita selama tujuh menit.
Selanjutnya, partisipan diminta mengerjakan serangkaian lembar uji yang disiapkan. Hasilnya, kerja lebih lambat setelah menghadapi tatapan wanita. Semakin banyak wanita yang mereka taksir, semakin buruk nilai yang didapat.
Namun, saat tes serupa dilakukan pada partisipan wanita yang dipertemukan dengan pria tampan, tak ada perubahan hasil. "Kami menyimpulkan fungsi kognitif pria menurun setelah interaksi dengan wanita menarik."
Dr George Fieldman, anggota British Psychological Society, mengatakan temuan mencerminkan fakta bahwa pria diprogram untuk memikirkan cara-cara mewariskan gen mereka. "Ketika pria bertemu wanita cantik, pikirannya fokus pada hal yang berhubungan dengan reproduksi."
No comments:
Post a Comment